Ini Salah Satu Alasan Kenapa Hubungan Kamu Sering Putus Nyambung

Putus-nyambung dalam suatu jalinan seringkali dikira jadi suatu hal hal yang wajar. Namanya juga mencari seorang yang tepat, tentu ngga segampang membalikkan telapak tangan. Tetapi bila terus-terusan putus-nyambung, sepertinya kamu butuh berpikir sekali lagi deh saat sebelum mengawali hubungan baru. Kira-kira di mana salahnya?

Waktu melakukan hubungan, baik kamu maupun si dia tentu mengharapkan akan melengkapi keduanya. Kamu mungkin saja mempunyai list persyaratan pria idaman, demikian juga sebaliknya. Menjaga semuanya masih baik jadi kunci sukses sebuah hubungan.

Diluar itu kompatibilitas serta karakter menjadi pondasi inti yang perlu di bangun di awal hubungan. Albert Ellis, dalam Therapy Tingkah Laku Emotif Rasional atau Rational Emotive Behavior Therapy, menjelaskan kalau reaksi seseorang pada satu peristiwa ditentukan oleh sudut pandang orang itu terhadap peristiwa, bukan hanya sebaliknya. Karenanya, sangatlah penting untuk membangun pondasi agar beberapa harapan dalam berhubungan dapat diselaraskan.

Seperti sebuah rekening dalam bank, agar hubungan selalu berjalan diperlukan “tabungan emosional” untuk menjamin rekening tetap full. Dalam arti kedua belah pihak sepakat untuk sama-sama memberi dan menerima. Hal itu supaya hubungan tak “besar pasak daripada tiang, “terlalu banyak memberi di satu pihak, sementara pihak yang lainnya seenaknya menghabiskan isi rekening”.

Nah, untuk perbanyak tabungan itu kamu dapat lakukan 3 hal berikut agar tidak ada alasan hubungan bisa putus nyambung :

1. Cinta Tanpa Ada Syarat

Terdengar klise ya, namun cinta tanpa ada syarat itu adalah amunisi paling ampuh untuk menjaga suatu hubungan. Semua tentang gestur tubuh serta perilaku yang terjadi karena niat yang tulus. Tidak pedulikan hal-hal seperti merasa hutang budi saat melakukan suatu hal yang membuat pasanganmu terasa aman dan terlidungi dan merasa berharga.

2. Minta Maaf Dengan Tulus

Waktu kamu harus meminta maaf, jadi lakukanlah dengan tulus. Karena permintaan maaf yang mengada-ada sama dengan rasa kasihan hanya akan buat hubungan makin buruk.

3. Share Keinginan

Saat sepasang kekasih tak terbuka tentang keinginan masing-masing dalam menjalankan hubungan, maka satu kesalahan kecil nantinya kan jadi kasus yang lebih besar.