Penyebab Berat Badan Naik Saat Bulan Puasa

Penyebab Berat Badan Naik Saat Bulan PuasaPada dasarnya puasa mempunyai tujuan untuk memurnikan jiwa dengan cara menahan hawa nafsu, termasuk menahan lapar dan haus. Selama berpuasa 30 hari biasanya berat badan menjadi turun.

Tapi jika berat badan kamu malah menjadi naik, kemungkinan ada yang salah dengan kebiasaan sahur dan berbuka kamu bukan karena puasa bikin gemuk.

Agar berat badan kamu tidak melonjak saat berpuasa, sebaiknya cek tips berikut ini:

1. Coba mengurangi makanan yang tinggi gula (glukosa)

Penyebab berat badan naik saat bulan puasa yaitu biasanya saat berbuka puasa mengkonsumsi makanan dan minuman manis seperti manisan, sirup dan kolak memang menggoda lidah, boleh-boleh saja mengkonsumsi makanan itu, tapi sebaiknya jangan dilakukan setiap hari.

Jika kamu terlalu sering mengkonsumsi makanan dan minuman yang tinggi gula, malah justru akan membuat kamu menjadi mudah lapar dan akhirnya kamu menjadi sering makan, dan pastinya berat badan akan bertambah.

Solusinya, ganti makanan yang tinggi gulan tersebut dengan gula yang lambat dicerna oleh tubuh seperti nasi merah, roti gandum, oatmeal, muesli, granola, dan makanan tinggi serat lainnya.

Jika kamu benar-benar ingin minum sirup Sebaiknya cukup 1-2 kali saja dalam seminggu.

2. Memilih jenis makanan yang mengandung protein tinggi

Coba kamu beralih mengkonsumsi makanan yang mengandung protein tinggi seperti ikan, telur, susu sapi rendah lemak, gandum, biji-bijian dan kacang-kacangan.

Protein berguna membantu kamu mengurangi rasa lapar dan juga baik untuk membentuk otot. Selain itu protein juga dapat menghindari ketergantungan tubuh terhadap karbohidrat sebagai sumber utama energi.

Sebaiknya konsumsi protein minimal 20-30 gram per hari atau setara degan 1-2 kepal tangan sajian.

3. Memilih sumber karbohidrat dengan indeks glikemik rendah

Contoh karbohidrat dengan indeks glikemik rendah adalah sayur-sayuran, gandum utuh dan kacang-kacangan.

Makanan yang tinggi serat dan karbohidrat dengan indeks glikemik rendah cenderung akan lebih lama di cerna oleh tubuh, oleh karena itu penyerapan gula juga akan bertahan lebih lama. Kadar gula yang stabil dalam waktu yang cukup lama ini akan mencegah makan atau ngemil terlalu banyak.

4. Jangan lupa untuk berolahraga

Tidak ada alasa untuk berolahraga, selama menjadi aktivitas baru yaitu berpuasa, usahakan agar tetap berolahraga. Jangan jadikan puasa sebagai alasan untuk berolahraga.

Tubuh yang tetap aktif, metabolisme tubuh kamu akan tinggi dan selalu stabil, sehingga pembakaran energi dan lemak akan tetap optimal

Nah, Jika kamu mengikuti tips diatas, kamu akan mengoptimalkan salah satu manfaat puasa untuk kesehatan, yaitu dengan tetap menjaga berat badan yang ideal.