Banyak orang jenius didunia ini yang masih menjadi misteri tentang kepribadiannya. Hal umum yang paling sering terjadi adalah ciri karakter orang jenius memiliki perbedaan tersendiri dari orang yang memiliki IQ standar. Mungkin memang Tuhan sudah menakdirkan bahwa orang jenius memiliki sifat yang berbeda juga.
Sebut saja Albert einstein, Dia memiliki penampilan yang berbeda dari orang pada umumnya di jamannya. Bahkan dulu dia malah dianggap bodoh orang orang disekitarnya, termasuk keluarganya sendiri. Karakter orang jenius mungkin memang sudah ditakdirkan berbeda.

Pada umumnya memang jika dilihat dari wajah ataupun secara fisik, Orang jenius memiliki ciri-ciri tersendiri. Memiliki IQ diatas rata-rata dan menghasilkan karya yang luar biasa yang bisa kita nikmati hingga sekarang adalah Albert einstein dengan rambutnya yang urakan serta wajah yang terkesan lugu.
Namun, tidak semua orang jenius memiliki karakter seperti Albert einstein. Apalagi, dijaman modern seperti sekarang ini ciri-ciri itu bisa berubah dan berbeda mengikuti perkembangan jaman yang ada.
Menurut psikolog Dr Alfred Barrious pendiri Self-Programmed Control Center of Los Angeles “Orang jenius dilahirkan memiliki ide dan gagasan yang berbeda”. Kita bisa menyimpulkan bahwa fakta yang ada orang-orang jenius memiliki perbedaan ide dan gagasan.
Namun, dijaman sekarang jenius tidak hanya diartikan untuk orang-orang yang memiliki IQ diatas rata. Jenius dapat diartikan sebagai pribadi yang baik. Apa saja yang dimiliki seseorang untuk menjadi pribadi yang baik?
Berikut adalah 24 karakter dan kepribadian yang harus dimiliki seseorang agar dapat menjadi orang yang sukses dengan tujuannya serta dapat bermanfaat bagi banyak orang.
- PENGGERAK. Memiliki keinginan yang kuat dan bekerja keras agar keinginannya terwujud. Bersedia untuk memberikan semua yang mereka miliki untuk sebuah proyek.
- KEBERANIAN. Mempunyai keberanian untuk melakukan hal-hal yang dianggap mustahil. Jadi, Jangan pedulikan orang lain yang menganggap kamu berbeda.
- FOKUS PADA TUJUAN. Tahu apa yang kamu inginkan, Setelah itu melakukannya. Membuat jadwal dalam diri untuk mencapai tujuan dan melakukan hal apapun setiap hari agar tujuannya tercapai.
- PENGETAHUAN. Selalau mengumpulkan informasi. “Tidak akan pernah bisa tidur dimalam hari dan tidak lelah untuk belajar hal baru setiap harinya”
- KEJUJURAN. Jujur dan blak-blakan, Selalu bertanggungjawab atas kesalahan yang dilakukan, Bersedia mengakui kesalahan dan berkata, ‘Saya melakukan kesalahan’, dan selalu belajar dari kesalahan.
- OPTIMIS. Tidak pernah ragu akan berhasil. Fokuskanlah fikiran untuk sesuatu yang hebat dimasa akan datang.
- MENGHARGAI. Melihat dan memahami fakta-fakta yang ada sebelum menilai. Fikiran terbuka, objektif dan bersedia untuk berubah pikiran.
- ANTUSIASME. Bersemangat dengan apa yang dia lakukan, Mengajak orang lain untuk bekerja sama dengan dirinya. Percaya bahwa banyak hal yang akan berubah.
- BERANI MENGAMBIL RISIKO. Siap dan berani mengambil resiko untuk sesuatu hal yang luar biasa didepannya. Bisa mengatasi ketakutan tentang kegagalan. Kamu tidak akan takut lagi setelah kamu menyadari bahwa semua harus menjadi bagian dari sebuah resiko.
- DINAMIS. Jangan pernah menunggu sesuatu yang baik akan datang, Kamu harus mewujudkan hal baik itu dengan sikap dan tindakamu.
- BEKERJA. Bersedia untuk pekerjaan yang mungkin tidak sesuai dengan hatinya. Jangan pernah merasa takut untuk mencoba yang tidak diketahui.
- PERSUASIF. Tahu bagaimana untuk memotivasi orang lain dan membantu orang lain untuk maju. Kamu akan mudah mempengaruhi orang lain jika kamu percaya dengan apa yang kamu lakukan.
- HUBUNGAN BAIK. Selalu membuat orang lain merasa mudah karena informasi yang kamu berikan.
- KEMAMPUAN BERKOMUNIKASI. Mampu secara efektif menyampaikan ide-ide kepada orang lain. Ambilah setiap kesempatan untuk menjelaskan ide-ide kamu kepada orang lain.
- KESABARAN. Selalu bersabar dan rela memberikan waktu kamu. Tapi jangan bersabar untuk hal yang tidak produktif dan bermanfaat.
- PERPSEPSI. Memiliki mental yang kuat serta berpikir lebih dari apa yang orang lain pikirkan. Kamu harus memiliki sudut pandang yang menguatakan kamu.
- PERFEKSIONIS. Tidak bisa mentolerir hal yang biasa-biasa saja, Tidak pernah puas dan Selalu berusaha untuk berbuat lebih baik.
- HUMORIS. Bisa tertawa dengan puas dengan hal yang memang membuatnya tertawa.
- FLEKSIBIL. Banyak hal untuk dipelajari untuk mencapai tujuan. Percaya diri dengan hal yang akan kamu kembangkan. Jangan jauhkan diri kamu dari hal-hal baru yang membuatmu maju.
- MUDAH BERADAPTASI. Mudah beradaptasi dengan lingkungan baru. Tapi, Menolak melakukan hal-hal dengan cara lama yang biasa.
- RASA INGIN TAHU. Rasa ingin tahu akan membantu kamu mencari informasi baru. Jangan takut untuk mengakui bahwa kamu tidak tahu. Selalu mengajukan pertanyaan tentang hal-hal yang kamu tidak mengerti.
- INDIVIDUALISME. Melakukan hal-hal dengan cara apa yang seharusnya dilakukan menurut mereka, tidak takut akan penolakan.
- IDEALISME. Berusaha untuk mencapai hal-hal besar, bukan hanya untuk diri sendiri, tetapi menjadi lebih baik dan bermanfaat untuk semua orang
- IMAJINASI. Berpikir dan menggabungkan hal-hal baru, melihat sesuatu dari perspektif yang berbeda.
Menjadi pribadi yang baik pasti diinginkan oleh setiap orang, dengan memiliki kepribadian yang baik akan mempermudah jalan kita menjadi orang sukses. Mudah-mudahan kita semua bisa menjadi pribadi yang lebih baik.
Photo credit Albert einstein : juanex